top of page

EVA Brief: LPPF Q3 2020 (Matahari Dept Store)

  • Gambar penulis: Rio Adrianus
    Rio Adrianus
  • 24 Okt 2020
  • 2 menit membaca

Belum ada 1 bulan sejak kuartal ketiga berakhir, perusahaan-perusahaan sudah rilis laporan keuangan Q3 di tahun ini. What does it tell you? Saya melihat kecepatan rilis quarterly financial report ini sebagai hasil dari tekanan besar oleh kalangan investor yang panik, kehilangan confidence. Dengan kata lain, kondisi psikologis pasar semakin ranum untuk contrarian. Time to take another look at LPPF yang harga sahamnya semakin turun sejak assessment terakhir.


Karena tahun ini special, saya ingin melihat perubahan progres lebih detail dengan menampilkan data Q2 juga. Chart di bawah menunjukan bahwa semakin lama tahun ini berjalan, semakin buruk economic profit LPPF.


ree

Penurunan net fixed assets yang mulai terjadi di tahun 2019 semakin kencang di sepanjang tahun ini. Ini adalah tanda jelas kalau LPPF semakin banyak menutup gerainya.

ree

Kebanyakan orang akan melihat penutupan gerai sebagai hal buruk. Tapi itu betul kalau gerainya banyak pelanggan. Matahari tidak. Sebagaimana jelas terlihat dari fixed assets charge (komponen dari EVA margin), Matahari menambah gerai-gerai baru tapi hasilnya not good enough. Tidak ada trade-off positive dengan growth atau operating margin sehingga menambah kontribusi terhadap penurunan economic profit yang persisten sejak 2016.

ree

In short, penutupan gerai adalah pil pahit yang harus ditelan LPPF untuk meningkatkan economic profitnya. Tahun pandemi ini akhirnya memaksa management menelan pil pahit ini.


Pertanyaan besarnya, seberapa mungkin sales LPPF bisa kembali ke level pre-COVID?


Chart di bawah menunjukan ke saya kalau jawabannya mungkin tidak bisa. Persaingan dengan online shopping membuat Matahari kehilangan pelanggan sehingga harus membuka gerai-gerai baru hanya untuk mempertahankan besar salesnya seperti tahun-tahun sebelumnya.

ree

Mengharapkan kondisi LPPF bisa kembali ke pre-COVID memerlukan optimisme yang tinggi.


Tapi bukan berarti LPPF tidak bisa menjadi investasi yang baik. Semuanya tergantung harga.

Di harga saat ini, sekitar 1.000/share, investor masih menilai LPPF sebagai wealth creator walaupun dengan ekspektasi NPV yang jauh lebih kecil dibandingkan sebelum tahun 2018.

ree

Saya tidak bisa bilang itu adalah ekspektasi orang-orang yang sudah melepas harapan positif mereka.


Satu hal yang menarik di investasi saham adalah saat paling baik untuk invest adalah ketika investor lain sudah depresi. It’s a tough field. Nobody should ever say it is easy.

Apabila investor akhirnya mencabut pandangan kalau LPPF adalah wealth creator, harga saham LPPF berada di bawah 600/share. Kenyataan sekarang lebih parah karena EVA LPPF hancur.


Investor yang mengutamakan margin of safety (terutama karena kita hanya bisa tahu kondisi saat ini, bukan masa depan) akan mencari comfortable level yang signifikan di bawah 600/share. More specific, di level dimana ekspektasi NPV menjadi negatif.


Di bawah ini adalah confluence zone dimana kemungkinan besar saya akan menjadi a very interested buyer (sekitar 200/share)....kalau di saat itu saya punya saving extra.


ree

Saya percaya di confluence zone tersebut mayoritas investor sudah membuang segala macam cerita indah, dan kalau aktif di social media sudah menjadi toxic. Sekali lagi, itu adalah kondisi ideal untuk invest low risk, high expected return.


Selalu aware ketika market gagal menembus prior supportnya. Posisi LPPF saat ini persis seperti itu. Lihat juga indikator di bawah chart. Keduanya melambung tinggi di saat kondisi price yang lemah. Signal kedua indikator tersebut (RSI & Composite Index) menyuarakan bunyi SELL Immediately!

ree

Kalau LPPF adalah forex, saya akan segera SHORT lalu memasang stop loss di atas confluence zone 1.130 atau di atas 1.190, kemudian memasang target sehingga risk reward minimal 1:3.

ree

Ā 
Ā 
Ā 

Komentar


© 2024 by Rio Adrianus

  • Black Twitter Icon
bottom of page